Serangan sihir pun bertubi-tubi menyerangku seiring
denganku yang terus menompat mengindari serangan serangan itu.
Dalam lubuk hatiku berkata pertarungan ini tak adil,
karena dia adalah makluk yang memang sudah bisa menggunakan sihir dari dulu,
selain itu adalah salahsatu raja api yang ada di dunia ini dia bernama ryuubi
the demon of fire.
“Boom..”
Sekumpulan bola api itu mengenai tubuhku, dan
seketika itu aku menjadi lemah tak berdaya.
“apakah aku akan mati disini..?”
“apakah aku akan mati disini..?”
“Apakah aku tak bisa kembali keduniaku dan bertemu
orangtuaq lagi..?”
Rasa takut akan kematian itu bertambah ketika ryuubi
itu mengumpulkan tenaga untuk melanjarkan sihir terakhirnya.
“Boom….”
Q melihat sihir itu dating kearahku tapi anehnya
jarak beberapa senti daritubuhku sihir itu lenyap..
Syukurlah.. teman temanku dating disaat yang tepat..
Sekali lagi .. iya… sekali lagi aku selamat dari
kematian karena teman-temanku, dan sekarang saatnya untuk menghabisi raja ini..
Dua temanku yang memang sebagai knight maju di
daerah depan untuk melawan raja itu dengan serangan fisik, dua temanku lagi
dibelakang mensuport dengan menggunakan sihir pelindung dan sihir penyembuh,
temaq yang satu lagi menyerang raja itu dengan sihir serangan jarak jauhnya,
lalu aku sendiri yang seorang blacksmith membuat senjata yang kuat untuk
digunakan melawan raja ini berdassarkan pengalaman bertempur yang sudah kudapat
sebelumnya.
Tebasan demi tebasan pun dilancarkan, serangan
sihirpun dating bertubi-tubi menembus tubuh sang ryuubi, dan akhirnya aku bisa
selesaikan senjata yang sudah ku buat. Iya senjata yang ber elemen es ini pasti
bisa mengunci kekuatan sang ryuubi dan kemudain menghancurkannya.
“yaaaa……………!!”
Seiring dengan teriakanku aku berlari kedepan untuk
menyerang ryuubi itu dengan senjata yang sudah ku buat. Aku mengayunkan
pedangku kekanan dan kekiri menembus tubuh ryubi dan sesekali q menghindari
serangnnya. Garis garis cahaya bekas seranganku masih terlihat jelas dan di
akhir seranganku garis itupun memberikan dampak yang besar untuk ryuubi.
Pertarungan itupun berakhir dengan kemenangnku dan
teman teman, seketika q terduduk sambil berkata dalam hati.
“andai aku masih di bumi”
“andai semua itu tak terjadi”
“aku ingin kembali merasakan dunia yang damai”
“aku lelah harus bertarung seperti ini”
Kemudian aku berfikir
“ah sudahlah
mungkin ini menag jalan hidupku, yang jelas sekarang aku memiliki kluarga baru
yaitu teman teman seperjuangan ku”
Aku mulai berdiri dan menghampiri teman temanku
sambil mengajak mereka menuju desa terdekat, setelah kluar dari hutan itu aku
muali berfikir kembali andai saja bisa kembali di masa itu.
Dimasa 2 tahun yang lalu
Dimana semuanya berawal dan berakhir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar