Sekilas Tentang Bawang Putih
Bawang putih (Allium sativum) adalah herba semusim berumpun yang
mempunyai ketinggian sekitar 60 cm. Tanaman ini banyak ditanam di
ladang-ladang di daerah pegunungan yang cukup mendapat sinar matahari.
Batangnya batang semu dan berwarna hijau. Bagian bawahnya
bersiung-siung, bergabung menjadi umbi besar berwarna putih. Tiap siung
terbungkus kulit tipis dan kalau diiris baunya sangat tajam. Daunnya
berbentuk pita (pipih memanjang), tepi rata, ujung runcing, beralur,
panjang 60 cm dan lebar 1,5 cm. Berakar serabut. Bunganya berwarna
putih, bertangkai panjang dan bentuknya payung.
Kandungan Kimia dan Sifat Kimiawi Bawang Putih
Bawang putih mengandung minyak atsiri, yang bersifat anti bakteri dan
antiseptik. Kandungan allicin dan aliin berkaitan dengan daya anti
kolesterol. Daya ini mencegah penyakit jantung koroner, tekanan darah
tinggi dan lain-lain. Umbi batang mengandung zat-zat:
1. Kalsium : bersifat menenangkan sehingga cocok sebagai pencegah hipertensi.
2. Saltivine : bisa mempercepat pertumbuhan sel dan jaringan serta merangsang susunan sel saraf.
3. Diallysulfide, alilpropil-disulfida : anti cacing.
4. Belerang
5. Protein
6. Lemak
7. Fosfor
8. Besi
9. Vitamin A, B1 dan C.
D. Manfaat Bawang Putih
Bawang putih dapat digunakan untuk pengobatan alternatif sebagai berikut :
a. Bawang putih Flu dan Batuk.
Kandungan sulfur yang terkandung dalam bawang putih membuatnya memiliki
bau dan rasa yang khas dapat meningkatkan dan mempercepat kegiatan
membran mucous di saluran pernapasan, yang membantu melegakan pemampatan
dan mengeluarkan lendir. Bawang putih mentah mengandung phytochemical
yang dapat membantu membunuh bakteri dan virus penyebab penyakit. Pada
tahun 1992, peneliti dari Universitas Brigham Young di Utah melaporkan
bahwa bawang tumbuk dalam minyak membunuh bukan hanya membunuh
rhinivirus tipe 2 (penyebab umun flu), tetapi juga membunuh 2 macam
herpes (penyakit kulit menular) dan beberapa virus umum lainnya.
Bagaimana cara memanfaatkannya? Makanlah bawang putih
sebanyak-banyaknya segera setelah anda merasa sakit atau tambahkan
bawang putih pada masakan. Anda juga dapat membuat obat batuk dengan
resep ini : Hancurkan bawang dan masukan ke dalam susu dingin di dalam
panci, lalu panaskan sekitar 1-2 menit, dan minum hangat-hangat.
b. Bawang Putih dan Kolesterol
Sekarang ada lebih dari 12 studi yang dipublikasikan di seluruh dunia
yang memastikan bahwa bawang putih dalam berbagai bentuk dapat
menurunkan kolesterol. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa bawang
ini dapat menyembuhkan tekanan darah tinggi, penyakit jantung. Salah
satu studi yang dipublikasikan di “The Journal of The Royal College of
Physicians” oleh Silagy CS dan Neil HAW tahun 1994 menyebutkan bahwa
bawang putih merupakan agen untuk mengurangi lemak. Penulis menyatakan
bahwa suplemen bawang merupakan bagian terpenting dalam penyembuhan
kolesterol tinggi. Menurutnya, secara keseluruhan, penurunan terjadi
sebesar 12 % dari total kolesterol. Penurunan ini terjadi setelah 4
minggu perawatan.
c. Bawang Putih dan Kanker
Bawang juga mempunyai kandungan untuk memerangi kanker, terutama kanker
perut dan usus besar. Organosulfida yang terkandung dalam bawang putih
membantu hati memproses senyawa kimia beracun, termasuk senyawa kimia
yang menyebabkan kanker beberapa penelitian epidemiologis menunjukan
bahwa orang yang banyak mengkonsumsi bawang putih lebih rendah resikonya
terkena kanker perut dan usus besar. Untuk memastikan bahwa anda akan
mendapatkan hasil yang maksimal, peneliti dari Penn State Unipersity
merekomendasikan untuk membiarkan dulu potongan atau tumbukan bawang
selama paling sedikit 10 menit, memberi waktu bawang itu membentuk
kandungan-kandungan yang membantu memerangi kanker.
d. Bawang Putih dan Kehamilan
Riset terbaru menunjukkan bahwa menkonsumsi bawang putih selama
kehamilan mengurangi resiko komplikasi kehamilan pre-eclampsia
(meningkatkan tekanan darah kandungan protein dalam urine). Studi–studi
juga mengungkapkan bahwa bawang putih juga membantu menaikkan lambatnya
berat badan bayi yang terlalu kecil. Riset dilakukan oleh Dr. D.
Sooranna, Ms J. Hirani dan Dr. I Das di Academic Department of
Obsterrics dan Gynaecology, Chelsea dan Westminster Hospital in London
UK. Mereka menyimpulkan bahwa walaupun pre-eclampsia dan kelambatan
pertumbuhan merupakan kondisi yang kompleks, mengkonsumsi tablet bawang
putih secara standar selama masa kehamilan dapat mengurangi
kemungkinan–kemungkinan komplikasi pada kelahiran. Mereka memfokuskan
pada kelambatan pertumbuhan pada bayi dan pre-eclampsia, kondisi yang
sangat berbahaya bagi ibu dan anak yang terjadi pada kira–kira satu
diantara sepuluh kehamilan.
Eksperimen menunjukkan bahwa menambahkan ekstrak bawang putih pada
sel–sel plaasenta yang kemungkinan menderita kondisi–kondisi tersebut
terbukti dapat menstimulasi pertumbuhan. Lebih jauh lagi, kegiatan
enzim–enzim penting yang berkurang pada kehamilan tidak normal juga
sangat meningkat dengan diberikannya bawang putih.
e. Sebagai Penyembuh Wasir
Pertama bersihkan dulu daerah anus dan sekitarnya dengan air hangat dan
sabun, oleskan jus/beberapa siung bawang putih yang sudah dimemarkan
sebanyak 3-5 kali pada anus yang telah dibersihkan, tunggu beberapa
menit lalu bersihkan.
f. Meningkatkan Stamina
Setelah dikaji secara mendalam, ternyata bawang putih dapat menjadi
sumber stamina dan kekuatan fisik yang tinggi. Walaupun sebelumnya
mereka jarang sekali sakit, tiba-tiba mereka mudah terserang flu, orang –
orang seperti inilah yang terutama membutuhkan daya pembangun stamina
yang terdapat di bawang putih. Orang-orang yang mudah lelah seharusnya
menambah stamina mereka dengan makan sedikit bawang putih setiap hari
dalam jangka waktu yang lama. Caranya, bisa kita campurkan dalam olahan
masakan kita dan menelannya.
g. Mengontrol Gejala Diabetes
Diabetes mellitus adalah suatu penyakit bawaan yang ditandai oleh tak
cukupnya insulin di dalam tubuh, sebagai akibat kelebihan gula di dalam
darah dan urine, serta kelaparan yang hebat dan kehausan. Penderitanya
selalu ingin makan yang manis-manis, dan walaupun ia suka makan yang
manis-manis dan makanan lainnya, berat badan cenderung berkurang. Gejala
utamanya, menurunnya daya tahan tubuh terhadap kuman dan bakteri
gangguan kulit serta berkurangnya gairah seksual, penyakit usus dan
pembuluh darah. Penggunaan bawang putih secara bijaksana dalam diet
merupakan salah satu cara mendapatkan manfaat terbesar dari makanan yang
dimakan dengan demikian menyumbang pada kondisi tubuh yang baik.
E. Pengaruh Pemakaian Bawang Putih
Akibat mengkonsumsi bawang putih terlalu banyak membuat napas kita
menjadi bau, untuk menghilangjkannya kita dapat melakukan cara –cara
berikut ini :
1. Meminum air teh kental atau kopi setelah mengkonsunsi bawang putih
2. Memakan kulit limau dengan cara dikunyah
3. Mengimbangi dengan makanan yang terbuat dari protein, hati, dan telor
4. Menggunakan bawang putih dengan cara direbus terlebih dahulu atau dijadikan acar
Dalam mengkonsumsi bawang putih sebaiknya tidak dimakan mentah,
karena dapat mengganggu lambung. Oleh karena itu dianjurkan agar bawang
putih terlebih dahulu direbus, digoreng, atau dipanggang dulu sebelum
makan. Tetapi bawang putih tidak boleh digunakan dalam bentuk apapun
sewaktu terdapat serangan penyakit di bagian perut dan usus besar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar